Senin, 19 Desember 2011

METAKOGNISI KELOMPOK 5 & 6

kel.5  Lingkungan Biotik & Abiotik (Tanah Topografi)
Tanah adalah lapisan permukaan bumi yang secara fisik berfungsi sebagai tempat tumbuh & berkembangnya perakaran penopang tegak tumbuhnya tanaman dan menyuplai kebutuhan air dan udara. Fisika tanah tidak hanya terdiri dari satu unsur saja, melainkan terdiri dari beberapa unsur, yang dalam garis besarnya tersusun atas : padatan, cairan, dan gas. Dan di dalam tanah juga banyak macam organisme.
Organisme dalam tanah juga melakukan aktivitas  dalam suatu profil tanah sangat ditentukan oleh ketersediaan substrat energi dan unsur hara anorganik. Disamping itu pertumbuhan dan aktivitas mikroorganisme ditentukan oleh sifat fisik dan kimia tanah. Disamping sifat fisik dan kimia tanah, faktor biologi juga mempengaruhi pertumbuhan mikro organisme seperti interaksi antara mikroorganisme dan pengaruh tumbuhan tingkat tinggi.
Profil tanah merupakan suatu kumpulan berbagai macam lapisan tanah. Tanah tersusun oleh lapisan-lapisan yang disebut horizon tanah. Horizon tanah dapat dibedakan berdasarkan batas perubahan antara horizon satu dengan yang lain.
Pada batas horizon O banyak terdapat mikroorganisme tanah, tapi sampai kedalaman atau sampai ke horizon paling bawah  mikroorganisme makin sedikit bahkan tidak ada. Sedangkan batas akar seperti yang dibilang Pak Husamah, batas akar hanya sampai menembus horizon E, tapi pada tumbuhan yang besar atau bertahun-tahun biasanya batas akar bisa menembus horizon B. jadi pada horizon C itu sudah terdapat batu-batuan, dan biasanya juga sudah terdapat air tanah.
Adapun factor lingkungan yang mempengaruhi yaitu factor biotic. Dimana faktor biotik adalah faktor hidup yang meliputi semua makhluk hidup di bumi, baik tumbuhan maupun hewan. Dalam ekosistem, tumbuhan berperan sebagai produsen, hewan berperan sebagai konsumen, dan mikroorganisme berperan sebagai dekomposer. jadi tumbuhan menghasilkan makan untuk hewan dan mikroorganisme menyuburkan tanah untuk pertumbuhan tumbuhan.
Topografi tidak hanya mengenai bentuk permukaan saja, tetapi juga vegetasi dan pengaruh manusia terhadap lingkungan, dan bahkan kebudayaan lokal. Topografi umumnya menyuguhkan relief permukaan, model tiga dimensi, dan identifikasi jenis lahan
 
Kel. 6 Populasi
Spesies atau jenis adalah suatu takson yang dipakai dalam taksonomi untuk menunjuk pada satu atau beberapa kelompok individu (populasi) yang serupa dan dapat saling membuahi satu sama lain di dalam kelompoknya (saling membagi gen) namun tidak dapat dengan anggota kelompok yang lain.
Populasi adalah kumpulan individu sejenis yang hidup pada suatu daerah dan waktu tertentu. Jadi spesies- spesies yang dikelompokkan berdasarkan persamaan morfologi atau bentuk luar, cara perkembangbiakan dan habitatnya berkumpul dalam suatu daerah. Dan disitu juga terjadi interaksi, dimana interaksinya bisa antar organisme, antar populasi ataupun antar komunitas.
Karakteristik populasi yaitu : kepadatan populasi ialah besarnya populasi dalam hubungannya dengan suatu unit atau satuan ruangan; natalitas adalah  produksi individu-individu baru di dalam populasi melalui kelahiran, hatching, germinasi atau pembelahan; mortalitas adalah jumlah individu dalam populasi yang mati selama periode waktu tertentu; Fluktuasi adalah hasil dari perubahan dalam lingkungan fisik atau intraksi dalam populasi atau keduanya atau antar populasi.
Komunitas yaitu kumpulan dari berbagai populasi yang hidup pada suatu waktu dan daerah tertentu yang saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama lain.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar